Bagi Anda yang masa remajanya dilewati dengan hari-hari penuh gejolak sehingga dorongan seksual harus dilampiaskan dengan masturbasi dan sekarang kebingungan dengan belumnya punya anak, maka kami berikan secara tepat mengapa sperma encer dan apakah ada hubungannya dengan seringnya masturbasi.
Menurut ilmu medis yang diterangkan oleh Dr. Andri Wanananda MS, seksolog dari Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanegara Jakarta "Tidak ada kaitan antara masturbasi dan sperma encer. Secara kasat mata sperma encer tidak bisa jadi petunjuk jumlah spermatozoa (sel jantan), yang diperlukan untuk membuahi sel betina (ovum) agar terjadi kehamilan,"
Masih Menurut Dr Andri, sperma encer tidak bisa dilihat hanya dengan mata telanjang dan memvonis spermanya tidak subur. Yang jelas untuk mengetahui apakah seorang pria memiliki sperma yang sehat dan berkualitas baik harus melalui penelitian dilaboratorium. Sementara untuk ciri-ciri atau tanda sperma encer kategorinya adalah sebagai berikut :
- Densitasnya (kurang dari 20.000/ml)
- Motilitasnya (kurang dari 50 persen sel jantan masih gerak dalam 4 jam)
- Sel jantan abnormal lebih dari 40 persen dan voluma cairan sperma kurang dari 2 ml tiap ejakulasi.
- Kadar hormon pria (testosteron),
- Asupan makanan dan minuman yang bergizi seimbang
- Kebugaran fisik dan adakah penyakit kronis seperti 'kencing manis'.
Untuk tips ringannya sebagai pencegahan agar terhindar dari ketidaksuburan maka yang harus dilakukan adalah tidak merokok, sebisa mungkin menghindari asap rokok, lakukan olahraga dengan teratur, makan makanan yang sehat jangan terlalu sering mengkonsumsi junk food atau makanan minuman kaleng. Kecukupan gizi harus berimbang. Hindari stres dan bila mengalami stres Anda harus bisa mengelolanya dengan baik. Karena ternyata faktor stress dalam jangka waktu lama dan berkepanjangan dapat memicu menurunnya kualitas sperma.
Untuk menjaga agar sel sperma dalam keadaan baik, dalam keseharian sudah seharusnya menjaga suhu pabrik sperma yakni testis dalam suhu yag dingin dan lingkungan yang nyaman seperti tidak menggunakan celana yang ketat, tidak bekerja disuhu yang ekstrim seperti panas dalam waktu lama dan check juga kondisi dari skrotum. Apakah ada varises atau tidak (varikokel).
Untuk mengetahui pasti kondisi kesehatan pabrik sperma atau testis Anda, wajib baca : Cara Mengetahui dan Menjaga Agar Sperma dalam Keadaan Baik untuk Kehamilan yang Diinginkan.
